11.7.12

A woman's heart


Tadi sore ngobrol iseng sama seorang teman wanita dan dapet pelajaran dari obrolan iseng itu. Obrolan yang membuktikan bahwa sekali lagi wanita itu mempunyai hati yang sangat kompleks dan sangat sulit di tebak. Doi baru putus sama cowonya, yang padahal menurut gw cowonya itu adalah figur yang diimpikan banyak cewe lain di luar sana. Perhatian, baik, romantis dan selalu ada buat temen gw. yaaah..

A woman's heart is a deep ocean of secrets - Titanic

Ternyata perlu lebih dari sekedar selalu ada, keromantisan, perhatian,dan intensitas waktu bertemu yang lebih untuk tetap menjaga wanita yang kita sayang selalu ada dan nggak pergi dari kita. Rumit. 

In fact beberapa wanita justru tidak menyukai kuantitas waktu bersama yang tinggi, keromantisan dan perhatian yang berlebih. Banyak diantara mereka yang ternyata lebih menitikberatkan pada kualitas kebersamaan saat bertemu, dan menghabiskan sisa waktunya yang lain untuk hal-hal selain dengan pasangannya,
contoh : dengan sahabat, komunitas, dsb.

Kuantitas waktu bertemu yang tinggi jika tidak di sertai dengan kualitasnya, akan terasa hambar dan berlalu begitu saja tanpa meninggalkan kesan di setiap detiknya, hanya menjadi rutinitas bertemu pacar., tidak lebih. Dan akan terasa berbeda jika kualitasnya terjaga. Setiap detiknya akan selalu terkenang dan membuatnya selalu menantikan pertemuan kembali.

Dampak yang mungkin terjadi ketika kita tidak bisa menjaga kualitas waktu bertemu dengan seorang wanita adalah kerenggangan hubungan [wanita cenderung ingin seuatu yang baru dari laki-laki, tidak datar, penuh kejutan dan ingin perbedaan di setiap waktu yang dijalani bersama.] yang akhirnya akan membuat wanita merasa ragu untuk melanjutkan pertemuan-pertemuan selanjutnya, karena dia merasa akan terus tetap sama, monoton dan membosankan. Sehingga akan membuat dia ragu dan berfikir untuk tidak melanjutkan hubungan tersebut atau bahkan yang lebih parah mencari figur orang lain yang mampu membuat dia merasakan waktu dengan tingkat kualitas lebih tinggi (berselingkuh).

Setelah dengar cerita temen gw itu, gw berpikir nggak salah juga jika kita memberhentikan hubungan kita, jika tidak mempunyai kualitas yg baik saat bertemu, karena jika terus dijalani intinya akan sama saja dengan membohongi diri sendiri dan "dia" [sama saja dengan memaksa memasukan masakan yang tidak enak ke mulut kita, lalu memuji si koki dengan berkata bahwa masakannya enak] 

Tindakan tersebut menjadi tidak benar jika sebelum memberhentikan hubunganya, dia sudah mencari figur lain "pemberi" kualitas pertemuan yang lebih baik.


Maka kita, laki-laki, perlu menjadi figur yang unik, pintar, kreatif dan penuh kejutan (ehem..), sehingga dapat menciptakan waktu berkualitas untuk seorang wanita dan menjaga kelangsungan hubungan agar tetap terasa "baru" walau telah lama dijalani.

fyuh kelar. Selamat menikmati malam ^^



Tidak ada komentar:

Posting Komentar