Dulu waktu gw kelas 2 SMA gw pernah pacaran sama anak kelas 2 SMP, maybe that's puppy love but it was a memorable story for me :D
Namanya Aisyah dia biasa dipanggil Ise. Di kelas 2 SMP dia tergolong perempuan yang tinggi bahkan hampir menyamai gw. Memilikki kulit coklat dan wajah manis yang polos, sendu tapi manja. Cara bicaranya yg santun dan terkesan lugu membuatnya menjadi figur feminin yang ideal. Anehnya waktu itu hal pertama yang bikin gw suka sama dia adalah cara dia berjalan. It's so weird, but it's a fact.
yaaah dia selalu berjalan ngelewatin rumah gw setiap hari rabu buat pergi ngaji *it's mean doi alim*. Dan gw yang selalu nongkrong di depan rumah sama temen band gw [dulu SMA gw punya band] otomatis selalu melihat dia berjalan melintas. Setiap rabu dia selalu melintas dengan rok SMP panjangnya, baju lengan panjang dan jilbab yang dipasang dengan tetap menunjukkan poninya. Semua menjadi sempurna dengan cara berjalan dia yang anggun. Lalu seketika hari Rabu menjadi rutinitas buat gw untuk menikmati sosok dia. Curi-curi pandang bodoh, main gitar dan nyanyi saat dia lewat, semua gw lakuin untuk dapet perhatiannya. Hingga memandang punggungnya berlalu di kejauhan. Damn, gw suka banget sama dia!
penuh perjuangan untuk bisa deket sama dia, soalnya dia itu anak rumahan dengan orangtua yg sangat over protektif. Doi nggak dibolehin punya HP dan nggak boleh keluar rumah sendirian #sigh
Dan beruntung Ise sekelas sama adiknya Bassist band gw, namanya Uty. Dari dialah gw bisa tau nomer telpon rumah dan segala info soal ise. Karena Uty juga akhirnya gw bisa deket sama Ise dan akhirnya jadian.
Merasa beruntung bisa dekat sama dia, walaupun emang agak sulit mempertahankan doi karena protektifnya orang tua dia. Jadi kita jadian pun nggak terlalu lama. Dan saat gw kelas 3 SMA dan mulai sibuk dengan UAN, UAS dan SPMB kita pun menjauh karena kesibukan masing-masing, sampai pada akhirnya lost contact #sigh
Pada akhirnya gw lolos SPMB dan masuk IPB. Waktu itu pengen banget bisa ngobrol sama dia, just for say good bye sebelum ke Bogor tapi yah gw terbatas dapet informasi tentang dia. Waktu berlalu gw pun mulai fokus dengan lingkungan baru, teman baru dan sistem belajar yang baru, tapi kadang entah kenapa gw tiba-tiba mikirin dia. Di suatu waktu yg senggang gw bertanya dalam hati "Dia apa kabar ya?" , "Masih jadi anak mami nggak ya?" , "Udah bisa diajakin jalan belum yah?"
Pada akhirnya gw lolos SPMB dan masuk IPB. Waktu itu pengen banget bisa ngobrol sama dia, just for say good bye sebelum ke Bogor tapi yah gw terbatas dapet informasi tentang dia. Waktu berlalu gw pun mulai fokus dengan lingkungan baru, teman baru dan sistem belajar yang baru, tapi kadang entah kenapa gw tiba-tiba mikirin dia. Di suatu waktu yg senggang gw bertanya dalam hati "Dia apa kabar ya?" , "Masih jadi anak mami nggak ya?" , "Udah bisa diajakin jalan belum yah?"
Temen gw pernah bilang "Hati itu memilikki ruang-ruang yang kecil dan besar untuk menyimpan orang yg kita sayang. Ketika ada orang yang telah memasuki hati kita adalah tidak mungkin bisa mengeluarkan orang itu dari ruang hati kita. Kita hanya bisa memindahkannya, setiap masa lalu di ruang yang kecil."
Puppy Love lucu memang. Beruntung Puppy Love gw adalah dia..hehehe
yup dia.. the first girl that i kissed on her cheek ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar