Sesorang sahabat
pernah menulis di akun twitter-nya, “Past
is a good place to visit, but certainly not a good place to stay”. Saya
setuju, masa lalu adalah tempat yang manis untuk dikunjungi, tapi bukan tempat
yang baik untuk dihuni. Logika sederhana, terlalu lama terjebak dalam masa lalumu nggak
akan pernah membuat kamu maju. Gunakan masa lalu sebijak mungkin, seperti ketika
kita melihat kaca spion yang kecil sebagai bentuk kehati-hatian.
Malam ini saya hati-hati
melihat kaca spion yang kecil itu. Saya sedang senggang dan ingin mengunjungi
pulau manis bernama kenangan. Ya, saya sedang merindukan mantan dan prosedur
standar saya ketika merindukan adalah mendengarkan lagu-lagu reminder
tentangnya. Saya percaya masing-masing kita pasti memiliki lagu spesial untuk
mengingat mantan dalam lamunan, dan inilah playlist saya:
Anugerah
terindah yang pernah kumiliki – Sheila On 7
Lagu ini adalah salah satu lagu yang masuk dalam list lagu favorit sepanjang masa. Melodi dan suara Duta yang sederhana seperti mempunyai mystical connection dengan indra pendengaran saya sehingga membuat lagu ini tidak pernah bosan saya dengarkan. Lagu ini bercerita tentang kekaguman seseorang terhadap anugerah terindah yang pernah dia miliki, kendati belum jelas yang dimaksud "Anugerah terindah" dalam lagu ini adalah kekasih atau mantan kekasih. Karena adalah kehendak bebas manusia untuk mengartikan sebuah lagu berdasarkan persepsi individual maka saya mengartikan "Anugerah terindah" dalam lagu ini sebagai mantan. Maksa? Biarin aja!
Lagu ini adalah salah satu lagu yang masuk dalam list lagu favorit sepanjang masa. Melodi dan suara Duta yang sederhana seperti mempunyai mystical connection dengan indra pendengaran saya sehingga membuat lagu ini tidak pernah bosan saya dengarkan. Lagu ini bercerita tentang kekaguman seseorang terhadap anugerah terindah yang pernah dia miliki, kendati belum jelas yang dimaksud "Anugerah terindah" dalam lagu ini adalah kekasih atau mantan kekasih. Karena adalah kehendak bebas manusia untuk mengartikan sebuah lagu berdasarkan persepsi individual maka saya mengartikan "Anugerah terindah" dalam lagu ini sebagai mantan. Maksa? Biarin aja!
“Saat
kau disisiku kembali dunia ceria. Tegaskan bahwa kamu, anug’rah terindah yang
pernah kumilki”
Lagu ini adalah lagu pertama saya saat belajar gitar, SMP silam. Mendengar lagu ini sangat pas bersama segelas kopi sambil lalu mengenang mantan, seseorang yang pernah saya miliki.
Dear
God – Avenged Sevenfold
Melodi adalah fisik, lirik adalah kepribadian. Pertama mendengarkan lagu ini mungkin banyak kita tidak menyadari bahwa lagu ini adalah lagu patah hati, sampai akhirnya kita tau arti liriknya. Buat saya Dear God dari Avenged Sevenfold bukan sekedar lagu patah hati. Masterpiece garapan Synyster Gates, Johnny Christ dan M.Shadows ini lebih seperti sebuah doa manis berisi penyesalan dan kerinduan terhadap seseorang yang pernah mengisi masa lalu. Saat merindukan mantan, saya sering berdoa lewat lagu ini. Tepat di bait ini doa saya terwakili.
“Dear
God the only I ask of you is to hold her when I’m not around, when I’m much too
far away…”
Tuhan yang Terkasih,
hanya satu hal yang aku minta dari-Mu, jaga dia saat aku tidak didekatnya, saat
aku terlalu jauh darinya.
Tentang Cinta – Ipang
Saya adalah fans berat
Ipang, soloist yang sebelumnya adalah vokalis BIP. Suara Ipang yang bergenre Rock
& Roll saat dipadukan dengan lagu-lagu mellow merupkan paduan sempurna yang
memanjakan telinga. Tentang cinta adalah lagu Ipang yang tidak pernah absen
saya nyanyikan saat bermain gitar, sambil memejamkan mata dan mengingat
seseorang yang pernah menjadi alasan dibalik semua senyum saya. Mantan.
“Mungkinkah
masih ada waktu yang tersisa untukku? Mungkinkah masih ada cinta di hatimu?
Andaikan saja aku tau kau tak hadirkan cintamu. Ingin kumelepasmu dengan
pelukan”
Saya adalah tipikal orang yang selalu menyimpan kenangan dengan
rapi dalam ruang-ruang hati saya. Maka jika kisah saya terpaksa harus berakhir,
saya selalu ingin membuatnya berakhir semanis mungkin. Tanpa amarah, tanpa
dendam, tanpa saling menjauh apalagi harus bermusuhan. Seperti dalam bait lagu Tentang
cinta di atas, melepas dengan pelukan.
Sebuah
Rahasia – Dochi Sadega
Lagu ciptaan salah
satu musisi favorit saya, Dochi Sadega (Bassist Pee Wee Gaskins) ini
menceritakan tentang hubungan yang dirahasiakan. Dan ya, hubungan yang didasari
rahasia atau kebohongan nggak akan pernah berakhir baik. Dochi selalu tau
bagimana cara merangkai lirik yang
menembus sampai ke hati namun tidak murahan.
“Jam
berhenti di dua belas kuhabiskan gelas demi gelas. Membuat pahit sisa yang
manis, sampai akhirnya kulupa”
Di bait ini tertulis seorang
laki-laki yang sampai menghabiskan
bergelas-gelas bir (yang pahit) untuk bisa melupakan (sisa yang manis) bareng mantannya.
Puitis bukan?
“Berhenti
menangis dan ini yang terbaik dan teruslah melangkah dan saat dunia berpaling
darimu tengoklah ke arah lain”
Lagu ini selalu mengingatkan kalau menangis itu boleh
saja, tapi tau kapan harus berhenti dan melangkah maju. Sampai pada saatnya
kita harus bisa move-on, karena kebahagiaan kita tidak terletak di tangan orang
lain. Kebahagiaan itu kita yang buat.
Adelaide
Sky – Adithia Sofyan
Lagu ini adalah lagu
tersyahdu yang pernah ada dalam sejarah peradaban umat manusia. Melodi akustik
dan lirik nya benar-benar dipadukan secara ciamik. Ribuan kali didengarkan saya
jamin tidak akan membuat anda bosan. Lagu tentang pengalaman pribadi Adithia
soal Long Distance Relationship (Hubungan
jarak jauh) Indonesia – Australia yang nggak berakhir baik.
Lagu ini adalah lagu
wajib saat saya khusuk berada dalam ruang merindukan. Hujan dan padamnya lampu
kamar adalah paketan sempurna menikmati lagu ini. Ada satu pertanyaan yang ingin
selalu saya tanyakan kepada mantan, satu
saja. Pertanyaan itu terwakili di bait ini:
“I’ll
be looking out my window seeing Adelaide Sky, would you be kind enough to
remember me?”
Ya, saya disini selalu
menyediakan waktu melihat ke luar jendela, untuk merindukanmu sambil lalu
melihat langit. Lantas, apakah kamu disana cukup baik untuk sekedar mengingat
aku?
Another recommended
song’s :
Nothing compares to you – Stereophonics
Ada yang hilang – Ipang
The best i've ever had – Vertical Horizon
November rain – Guns and Roses
The best part of writing a song is to named it – Something about Lola
Nothing compares to you – Stereophonics
Ada yang hilang – Ipang
The best i've ever had – Vertical Horizon
November rain – Guns and Roses
The best part of writing a song is to named it – Something about Lola
Seorang blogger
favorit saya, Gita Wiryawan, pernah berujar bijak :
“Melihat ke belakang
adalah proses refleksi . Bahwa kita pernah bahagia, juga kecewa. Melihat ke
belakang tidak berarti bahwa kita ingin kembali ke masa lalu, bukan berarti
perasaan kita masih tertinggal di tempat yang dulu. Tetapi justru sebagai
sarana kita memperbaikinya untuk masa depan. Apapun yang telah terjadi di masa
lalu, bukanlah sesuatu yang harus disesali. Tetapi justru dinikmati.
Selamat malam mantan.